Bagi kamu yang suka berbisnis, pasti akan
mencari bisnis apa yang bagus di tahun 2019. Sebenarnya ada banyak bisnis yang
sangat menjanjikan dan tak jauh-jauh dari teknologi. Namun, ternyata ada bisnis
lain di luar teknologi yang bisa kamu geluti pada tahun 2019 yakni sewa hunian
seperti vila atau rumah singgah di tempat-tempat liburan atau vacation rental
business.
Sebelum kamu
membeli rumah atau vila yang akan disewakan nanti lebih baik rencanakan dulu
bisnis kamu sebaik mungkin. Sebab, dengan berinvestasi pada properti tentulah
mengeluarkan uang yang tidak sedikit bahkan bisa mencapai miliaran rupiah. Oleh
karena itu, kamu harus mempertimbangkannya dan ketahui langkah-langkah memulai
bisnis ini dengan tepat.
 |
| Gambar 1. Ilustrasi vacation rental |
Nah, berikut ini adalah taktik bisnis sewa hunian liburan
atau vacation rental business agar tidak gagal.
Analisis
Perusahaan
Mulailah dengan
menuliskan poin tertinggi dari rumah liburan kamu dan membandingkannya dengan
rental yang sama lainnya. Lihat apakah penawaran kamu lebih baik karena
lokasinya yang cukup strategis, misalnya di tepi pantai atau tinggi di atas
gunung. Atau juga karena rumahnya memiliki fasilitas lengkap dan lain
sebagainya.
Analisis industri
Sukses di bidang
apa pun dimulai dengan pengetahuan tentang bidang itu. Sebelum memasuki bisnis
sewa rumah liburan maka, lakukanlah peninjauan secara menyeluruh terhadap
industri ini. Kamu harus mengetahui prospek ekonomi secara umum, tren pasar utama, tren
konsumen dan lain-lain.
Kamu bisa mencari
tahu tentang semua itu dari vendor penyewaan rumah singgah yang sudah sukses. Evaluasi
strategi harga mereka, pelanggan dan bagaimana mereka memberikan pelayanan
lebih, seperti menyediakan makanan lezat juga atau menyediakan fasilitas wifi,
mobil dan lain sebagainya.
Analisis
Pelanggan
Tamu kamu harus
menjadi elemen utama dari rencana bisnis kamu. Sangat penting untuk mengetahui
siapa yang akan menjadi tamu kamu sejak awal dan kelompokkan mereka menjadi
beberapa bagian. Analisis pelanggan mencakup segala sesuatu mulai dari usia
pelanggan hingga pekerjaan, gaya hidup, kebiasaan, dan preferensi mereka. Profil pelanggan yang jelas akan membantu
kamu mengatasi kebutuhan mereka dan menawarkan liburan yang mereka impikan.
Analisis
Persaingan
Sementara kamu tetap
fokus pada bisnis dan pelanggan, kamu pun tidak boleh lupa untuk mengawasi
pesaing. Buat analisis terperinci tentang pesaing kamu, itu berarti dia yang
mempunyai target pelanggan yang sama seperti kamu. Kamu perlu berhati-hati dan
selalu waspada, temukan strategi pemasaran yang berbeda agar mampu menggaet
customer lebih banyak. Analisis persaingan atau kompetitif harus melihat jumlah pesaing dan harganya, hambatan untuk memasuki kompetisi, harga pesaing, standar
akomodasi, tingkat fasilitas, layanan lain seperti layanan penjemputan di bandara dan
lainnya.
Perencanaan manajemen
Langkah
berikutnya yang harus kamu perhatikan adalah perencanaan manajemen yang matang.
Perencanaan ini meliputi mempertimbangkan orang-orang yang akan bekerja dengan kamu,
tingkat keahlian profesional mereka, pengelola administrasi, tim kebersihan, dan
lain-lain. Kualitas staf secara signifikan mempengaruhi hubungan bisnis kamu
dengan pelanggan sehingga merupakan bagian penting dari kelangsungan bisnis
kamu.
Rencana pemasaran
Untuk mencapai
tujuan yang kamu tetapkan dalam bisnis, kamu pun harus mengiklankan penawaran bisnis
sewa rumah singgah liburan kamu. Strategi pemasaran yang baik mencakup teknik
offline dan online. Untuk
offline, kamu bisa membuat browser atau menghubungi relasi kamu. Sedangkan
online bisa melalui media sosial seperti facebook dan instagram. Kamu juga bisa
menyewa jasa konsultan media sosial untuk membantu mempromosikan bisnis kamu.
Demikianlah
panduan untuk memulai vacation rental business. Semoga bisa bermanfaat dan
membawa kamu menuju kesuksesan.
Lihat disini: bisnis pemandu wisata
Pada
January 03, 2019
0 komentar untuk Panduan Memulai Bisnis Sewa Hunian Liburan