Bayangkan jika Anda sedang membidik sebuah sasaran. Semakin besar konsentrasi dalam memandang sasaran, akan semakin besar juga peluang keberhasilan. Ibarat kucing yang sedang mengejar seekor tikus. Kemana pun tikus berlari, ia akan memerhatikan dengan pandangan yang sangat taja. Inilah yang dinamakan fokus. Target.
Bagi pemimpin, membaut target ini penting. Masalahnya, hampir setiap pemimpin punya target. Tapi mengapa begitu banyak pemimpin yang gagal? Rupanya, penyebab utama tujuan hidup itu tak berfungsi sebagai langkah penting untuk mencapai kesuksesan, akibat ketidakmampuan memahami dan mendefinisikan target itu sendiri.
Sebagian besar kita memang punya tujuan hidup, tapi terkadang jumlah tujuan hidup itu terlalu banyak. Sifat tujuan hidup itu pun masih rancu atau tak terperinci dengan pasti. Agar hal itu tak terjadi, seorang pemimpin memerlukan konsep mengenai tujuan hidup untuk jangkat waktu tertentu. Misalnya, target satu minggu ke depan, satu bulan atau satu tahun ke depan.
Tujuan itu ibarat pegas karet yang akan melentingkan seseorang menuju sasaran yang ia inginkan. Dengan segala risiko tentunya. Nelson Mandela, misalnya, berdasarkan pengalaman dan latar belakang kehidupannya, memilih tujuan hidup membebaskan rakyat Afrika Selatan dari tekanan politik rasialisme. Sejak 1942, ia sering terlibat aksi dan organisasi politik. Kehidupan Nelson berubah sebagai konsekuensi atas keputusannya terjun ke dunia politik.
Sepanjang tahun 1950-an, Mandela selalu menjadi korban tekanan kekuasaan. Nelson dipenjarakan bertahun-tahun, berpindah-pindah dari penjara pulau Robben, Pollsmoor di Cape Town lalu penjara Victor Verster. Ia baru dibebaskan pada 11 Februari 1990.
Mandela berhasil menerima hadiah perdamaian Nobel pada 1993 dan terpilih menjadi Presiden Afrika Selatan untuk masa jabatan 10 Mei 1994 hingga Juni 1999. Semua berawal dari keputusannya memperjuangkan hak asasi manusia dan persamaan ras di Afrika Selatan sebagai tujuan hidup.
Karena itu, membuat keputusan mengenai apa tujuan hidup Anda merupakan langkah sangat penting. Earl Nightingale, seorang motivator pengembangan ilmu modern yang sukses dengan program audionya The Strangest Secret, mengatakan, “People with goals succeed because they know where they are going” (Mereka yang punya target akan berhasil mencapai sukses. Mereka tahu ke mana arah melangkah).
Pada
October 02, 2017
0 komentar untuk Target